Saturday, 12 November 2011

Papua oh Papua

Kebijakan terlambat ini telah merogoh kocek pemerintah Indonesia sekitar Rp 29 triliun selama tahun 2002-2010. Pada kurun waktu ini pula, total dana menguap hasil temuan BPK mencapai Rp 4 triliun lebih. Dana yang terserap untuk daerah hanya 5%, itu pun masih bisa diperderdebatkan. Lalu masyarakat dapat apa? apakah mereka mendapat yang dibutuhkan? Penyelesaian dialog? Dialog apalagi kalau hanya melibatkan segelintir elit masyarakat yang tak berakar. Penelitian tentang Papua sudah lebih dari cukup untuk meledakkan gedung perpustakaan. Yang diperlukan adalah luangkan waktu untuk duduk membaca dan merumuskan jalan keluar.

No comments:

Post a Comment

Beri komentar: